Berbahagialah Engkau Sahabatku : Lantai – Lantai Kota Hal 45 – 46
Pada suatu hari ‘Ubaid melihat sahabatnya di
antara kerumunan orang di terminal bus. Rupanya ia hendak pulang ke udik.
Seperti tersedot oleh kekuatan magnet yang dahsyat ia bergegas mendekati tukang
loak itu.
“Kok sudah mudik lagi?”
“Sebulan sekali aku pulang”
“Alangkah kuatnya oengikatmu dirumah!”
“Akju belum lunas membeli diriku”
“Kepada sipa?”
“Orang – orang kampung yang membesarkanku”
“Dengan apa kau beli?”
“Membebaskan ke-Yatim-an anak – anak mereka”
“Itu kan tanggung jawab bersama!”
“Boleh jadi kau benar, tetapi aku tak lagi sanggup
melakukan sesuatu tanpa mereka”
Dalam hati ‘Ubaid merasa cemburu pada tanah tempat
sahabatnya berpijak. Tetapi kali ini ia cukup sabar untuk menyimpannya sebagai
aset hari depan.
“Tak pernah kecapean?”
“Merekalah yang membuatku tak pernah capek”
“Lama – lama engkau pasti akan bosan”
“Sebaliknbya, bagiku kehidupan ini benar – benar
membosankan tanpa ada yang menunngu perolehannya. Dan betapa nikmatnbya pulang
– kampung disong – song oleh sikan banyak kilatan mata yang berbinar – binar”
Bus yang ditunggu pelan – pelan menghampirinya
tukang loak itu segera menjabat tangannya, kemudian berangkat.
Terminal Bus yang hiruk – pikuk dengan suara
manusia dan mesin menjadi terasa lenggang di hati ‘Ubaid. Dibenaknya terbayang
anak – anak yatim berlari – lari riang menjemput kedatangan sahabat dari kaki
lima ibukota
“Berbahagialah Engkau, Sahabatku! Berbahagialah
wahai Pelindung anak – anak manusia! Aku sudah tahu siapa Engkau sebenarnya”
Gumam ‘Ubaid berlinang air mata
Huft, panjang
yah.. hehehhe.. Sebenernya sih pengen coba di kutip lebih pendek, tapi gw rasa
kurang lengkap, takutnya maknanya gak dapet
Dari cerita itu
sebenernya gw ngerasa iri dan pengen banget bisa kaya gitu, tapi ada kendala
besar yang ada di otak gw, “dalam bentuk apa?” ada beberapa hal yang masih
terjebak dipikiran gw dan gw sendiri masih belum bisa ngelepasnya.
Ada beberapa hal
yang pengen gw lakuin buat berbagi, tapi ada saja sugesti kalo itu susah &
udah mentok, jadi gw sendiri bingung mau mulai dari mana? Apa yang harus gw
kerjain pertama kali?